Dia menambahkan, penembakan gas air mata dilakukan di beberapa tribun.
"Tribun selatan tujuh tembakan, tribun utara satu tembakan dan ke lapangan tiga tembakan," imbuhya.
BACA JUGA : Buka Lahan Tanpa Tempuh Perijinan, PTPN VIII Ancam Hentikan Kerjasama Dengan PT Tiga Asa Bestari
Ini yang mengakibatkan para penonton di tribun panik karena terasa pedih. berusaha meninggalkan arena.
"Tembakan dengan maksud agar penonton yang akan turun ke lapangan bisa dicegah," pungkas Jenderal Listyo Sigit.
Editor : Yudy Heryawan Juanda
Artikel Terkait