"Saya saksinya, sejak bulan pertama sejak beliau menjadi Bupati Subang, gajinya mutlak diberikan kepada fakir miskin melalui Baznas Kabupaten Subang," imbuhnya.
Sementara menurut Ketua Baznas Pusat, H. Rijaluddin, menjelaskan bahwa Baznas tidak akan menyalurkan bantuan di luar daerah di mana zakat dan infaq dikumpulkan agar dana dari umat betul-betul digunakan untuk kesejahteraan umat setempat.
"Di mana zakat diterima di situlah zakat tersebut dihabiskan. Jadi zakat yang dikumpulkan di Subang harus dibagikan di Subang," jelasnya.
H. Rijaluddin juga mengaku bangga dengan Bupati Ruhimat yang merupakan salah satu teladan dalam hal zakat karena menurutnya tidak banyak pimpinan daerah yang memiliki kesadaran zakat.
"Pimpinan Daerah pendukung zakat di Indonesia. Tidak banyak yang seperti beliau. Semoga dapat ditiru oleh semua pihak utamanya oleh masyarakat," ucapnya.
Bupati Ruhimat mengucapkan selamat atas dibangunnya gedung baru Baznas Subang dan berharap gedung baru tersebut mampu mendatangkan manfaat bagi masyarakat Kabupaten Subang.
Editor : Yudy Heryawan Juanda