"Pesan terakhir ibu saya sebelum beliau wafat, ingin menyaksikan secara langsung pernikahan saya ya walaupun pernikahan sudah ditentukan waktu dan tanggalnya, cuma kita bicara kondisi ibu saya kritis dan tidak memungkinkan kita percepat," ujarnya kepada iNewsSubang.id.
Hendro mengaku senang bisa memenuhi permintaan ibundanya untuk menikah dihadapannya. Ia juga mengucapkan terimakasih kepada RSUD Subang yang telah memfasilitasi dan memberikan ijin untuk melaksanakan pernikahan di ruang ICU.
BACA JUGA : Hati-hati! Bermain Spiritus, Bocah di Subang Terbakar
"Alhamdulillah saya sangat senang, berterima kasih juga kepada RSUD Subang yang sudah memfasilitasi dan mendukung acara saya untuk pernikahan saya dihadapan ibu saya meskipun dalam keadaan tidak sadar," katanya.
Sementara menurut Kabid Pelayanan RSUD Subang, Arie Ardiansyah, pihak RSUD Subang memberikan ijin kepada pasien sebagai bentuk kepedulian rumah sakit.
Editor : Yudy Heryawan Juanda