"Sehingga menjadi bingung, bidannya disarankan untuk mencari rumah sakit lain yang ada ICU, diteleponlah rumah sakit Mutiara Hati, jawabannya ICU juga penuh, sehingga diteleponlah ke bidan koordinator yang di Dinas Kesehatan, karena posisi sudah dekat dengan Kota Subang, sehingga disarankan datang saja dulu ke RSUD karena kondisinya darurat dan kemana-mana jauh," katanya.
Dr Maxi menjelaskan bahwa kondisi pasien tersebut kritis melihat telah muntah darah sebanyak dua kali, ketuban pecah, dan pingsan.
BACA JUGA : Ditolak RSUD Subang, Ibu Hamil Berkondisi Kritis Meninggal Dunia
"Pasien yang akan melahirkan ini adalah pasien sedang dalam kondisi tidak baik-baik saja, sedang mengalami ketuban pecah, muntah darah, dan pingsan," pungkasnya.
Editor : Yudy Heryawan Juanda