"Bukan menolak mungkin persepsi, kami itu harus menjelaskan duduk perkaranya kenapa harus cari ICU, kalau pasien ini bakalnya dioperasi, dia membutuhkan ICU untuk pemulihannya, tidak bisa dikembalikan ke tempat biasa, karena pasien dalam kondisi lemah, terpengaruh obat bius, dan juga mungkin butuh darah untuk lanjutannya, jadi butuh perawatan yang benar-benar dipantau 24 jam," jelasnya.
Namun, dr Ahmad juga memohon maaf dan turut berdukacita atas kematian pasien. Pihaknya bukan tidak berusaha menolong pasien.
BACA JUGA : Kabar Duka! Eks Ketum PSSI Azwar Anas Meninggal Dunia
"Kami juga turut berdukacita yang sedalam-dalamnya, dan memang ini hal yang tidak terduga sebelumnya, dan kami juga dari sisi kemanusiaan memohon maaf, bukannya kami tidak berusaha, bahkan di IGD pun sudah dilakukan seperti itu," pungkasnya.
Editor : Yudy Heryawan Juanda
Artikel Terkait