Melihat kondisi pasien membaik, dr Ahmad menjelaskan pasien dibawa ke ruang pelayanan obstetri neonatal emergency komprehensif (ponek). Namun petugas/bidan di ruang ponek kaget karena pasien tersebut sudah diberitahu untuk dibawa ke rumah sakit lain karena ruang ICU penuh.
"Akhirnya dibawa ke ponek, di ponek kaget ini pasien yang mana, kan tadi dikasih tahu bahwa ICU penuh, jadi dalam kondisi seperti ini bukan kita menolak, karena kalau dioperasi mau ditaruh dimana," katanya.
BACA JUGA : Ditolak RSUD Subang, Ibu Hamil Berkondisi Kritis Meninggal Dunia
Dr Ahmad juga mengatakan pihak keluarga mungking memiliki persepsi bahwa telah ditolak oleh petugas di ruang ponek dengan menyebut ruang ICU penuh. Pasalnya ketika pasien dioperasikan maka membutuhkan ruang ICU untuk pemulihannya.
Editor : Yudy Heryawan Juanda
Artikel Terkait