SUBANG, iNews.id - Kapolres Subang, AKBP Sumarni mendadak melakukan test urin terhadap para pejabat utama (PJU) Polres Subang dan para Kapolsek di aula Priatama, Polres Subang, Selasa (16/8/2022). Test urin tersebut diduga dilakukan pasca ditangkapnya Kasat Narkoba Polres Karawang AKP Edi Nurdin Massa oleh Bareskrim atas kasus dugaan peredaran narkoba.
Dengan pengawalan dan pengawasan Propam, satu persatu para perwira pertama hingga menengah di Polres Subang masuk ke toilet untuk mengeluarkan urin. Urin tersebut langsung diberikan kepada petugas kesehatan dan di cek ditempat.
BACA JUGA : Diduga Pasok Narkoba Ke Tempat Hiburan Malam, Kasat Narkoba Polres Karawang Ditangkap Bareskrim
Menurut Kapolres Subang AKBP Sumarni, test urin yang digelar secara mendadak ini untuk mengantisipasi adanya penyalahgunaan narkoba oleh anggota Polres Subang.
"Hari ini kami jajaran Polres Subang melaksanakan test urin, kami laksanakan mendadak kepada seluruh jajaran kami dalam rangka mengantisipasi penyalahgunaan narkoba dilingkungan Polres Subang," ujar AKBP Sumarni kepada iNewsSubang.id, Selasa (16/8/2022).
BACA JUGA : Penyanyi Nabila Maharani Hadir Sebagai Saksi di PN Subang, Ternyata Ini Kasusnya
AKBP Sumarni berharap tidak ada anggota Polres Subang yang terlibat dengan penyalahgunaan narkoba. Untuk memastikan hal tersebut, Kapolres akan melakukan test urin terhadap 1100 anggotanya namun secara mendadak.
"Kami berharap dilingkungan Polres Subang tidak terjadi penyalahgunaan narkoba ini, untuk itu seluruh personil yang ada di Polres kami laksanakan test urin ini," katanya.
"Pelaksanaannya melibatkan tim Dokes, Propam dan dikoordinir oleh pak Wakapolres, seluruh personil kami jumlahnya 1100, kita secara bertahap namun kita lakukan secara mendadak," imbuhnya.
BACA JUGA : Agum Gumelar Tinjau Lahan Kampus UPI di Jalancagak Subang, Akankah Segera Dibangun?
Kapolres mengatakan akan menindak secara tegas jika ditemukan adanya anggota Polres Subang yang berani melakukan penyalahgunaan narkoba.
"Kami akan laksanakan penindakan sesuai prosedur, dari beberapa kali yang kami lakukan alhamdulillah masih negatif," pungkasnya.
Editor : Yudy Heryawan Juanda
Artikel Terkait
