Pada tahun 2024, Program Makmur direncanakan untuk diperluas dan mencakup lebih banyak petani. Pupuk Kujang juga menargetkan akuisisi lahan seluas 42 ribu hektar untuk berbagai komoditas pangan, dengan padi menjadi yang paling dominan, melebihi akuisisi lahan sawah pada tahun 2023 sebesar 34.014 hektar.
Selain mengadakan diskon untuk pupuk non-subsidi dan menjalankan Program Makmur, Pupuk Kujang juga terus memproduksi pupuk subsidi sesuai arahan pemerintah. Menurut data terbaru per 29 Februari 2024, stok pupuk bersubsidi di Pupuk Kujang mencapai 110.875 ton, terdiri dari 93.233,4 ton Urea di Jawa Barat-Banten dan 17.642,5 ton NPK di Jawa Barat.
“Stok pupuk tersebut sesuai dengan ketentuan minimum yang diatur pemerintah sekaligus menjaga ketersediaan untuk musim tanam penghujan ini,” pungkas Arief.
Editor : Yudy Heryawan Juanda