get app
inews
Aa Read Next : Jelang Mudik Lebaran 2024, Warung Musiman Mulai Dibangun di Jalur Pantura Subang

Sampah Menggunung di Pinggir Jalur Pantura Subang, Rusak Pemandangan dan Timbulkan Bau Tak Sedap

Senin, 24 Oktober 2022 | 10:45 WIB
header img
Tumpukan sampah di pinggir jalan pantura Subang semakin menggunung. (Foto: Agus Hidayat)

SUBANG, iNewsSubang.id - Persoalan sampah di beberapa daerah di Kabupaten Subang, Jawa barat masih saja terjadi. Warga Pantura Subang resah dengan tumpukan sampah di sejumlah bahu jalan ataupun tebing sungai di jalur Pantura Subang. Selain merusak pemandangan, tumpukan sampah tersebut juga menimbulkan bau tak sedap. 

BACA JUGA : Hasil Panen Turun, Harga Ikan Air Payau di Subang Naik

Seperti di Kecamatan Ciasem, tumpukan sampah terjadi di sejumlah titik di bahu jalan penghubung antar Desa dan antar Kecamatan bahkan tumpukan sampah juga terjadi di bahu jalan pantura dekat jembatan kembar Ciasem. 

Maraknya sampah di bahu jalan disebabkan tidak adanya lokasi pembuangan sampah sementara (TPS). Selain itu juga disebabkan kurangnya kesadaran masyarakat dalam menjaga lingkungan untuk tidak membuang sampah sembarangan. 

BACA JUGA : Petani Pantura Subang Menjerit Akibat Sewa Traktor Naik

Menurut salah seorang warga, Wawan Setiawan, persoalan sampah menggunung di  tebing bahu jalan pantura dekat jembatan kembar Ciasem sangat menghawatirkan. Tumpukan sampah semakin meluas karena selama ini di Ciasem tidak ada TPS. Bahkan ketika sampah liar marak di sejumlah titik tidak diangkut dan dibiarkan saja sehingga semakin lama sampah liar semakin menumpuk. 

"Tak ada tempat pembuangan sampah sementara, bahu jalan dijadikan tempat pembuangan sampah, ini tak pernah ditangani dalam kurun waktu dua tahun terakhir, sampah ini tak pernah diangkut," ujar Wawan kepada iNewsSubang.id, Senin (24/10/2022). 

Keberadaan tumpukan sampah merupakan sampah rumah tangga dan sampah lainya. Bahkan di sejumlah bahu jalan warga kerap buang sampah sembarangan tanpa menghiraukan larangan pembuangan sampah yang terpasang di lokasi. 

BACA JUGA : BBM Naik dan Pasokan Ikan Turun, Perajin Ikan Asin di Pantura Subang Merugi

Maraknya sampah tersebut dikhawatirkan ketika musim penghujan air tersumbat dan menimbulkan banjir, dikarenakan wilayah Pantura Ciasem Subang salah satu daerah rawan bencana banjir. 

Editor : Yudy Heryawan Juanda

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut