Kepala Sekolah SDN Maulana Yusuf, Wiwi Widia, menjelaskan bahwa selain karena usia bangunan, ambruknya atap juga disebabkan oleh terpaan angin.
“Memang atapnya sudah lapuk dimakan usia, ditambah kemarin ada angin kencang juga, jadi langsung ambruk dua kelas itu,” jelas Wiwi.
Pihak sekolah mengaku sudah beberapa kali didatangi dan disurvei oleh Dinas Pendidikan untuk perencanaan perbaikan.
"Kita itu sebenarnya tinggal menunggu saja (perbaikan), karena pihak dinas sudah survei dua kali," ungkap Kepala Sekolah.
Peristiwa ini menjadi pengingat pentingnya perawatan dan pengecekan rutin terhadap infrastruktur pendidikan, demi keamanan dan kenyamanan para siswa saat proses belajar mengajar berlangsung.
Editor : Yudy Heryawan Juanda
Artikel Terkait