Kesaksian Korban Selamat Longsor Cipondok, Nekat Lawan Longsor Demi Selamatkan Anak dan Istri

Tim iNews.id
Sukanda, korban selamat nekat lawan arus longsor untuk selamatkan anak dan istrinya. (Foto: Yudy H Juanda)

SUBANG, iNewsSubang.id - Satu orang meninggal dunia dan 8 orang terluka akibat wisata mata air Cipondok di Desa Pasanggrahan, Kecamatan Kasomalang, Kabupaten Subang, Jawa Barat tertimbun longsor, Minggu (7/1/2024) petang. Sukanda warga Pagaden Barat, Subang yang sedang berwisata bersama anak dan istrinya menjadi korban selamat dalam musibah tersebut. 

Sukanda menjelaskan kronologi longsor yang menimbun wisata mata air Cipondok tersebut. Menurutnya, saat itu terjadi hujan yang cukup deras. Ia dan anak istrinya berteduh di saung sekitar lokasi wisata. Namun tiba-tiba terjadi longsor kecil disusul oleh longsor besar tidak lama kemudian. 

"Sama istri sama anak, awalnya saya nunggu hujan berhenti. Karena saya bawa anak, gak bawa has hujan. Terus ada longsor kecil, gak begitu lama langsung ada suara gemuruh longsornya gede saya kebawa," ujarnya kepada iNewsSubang.id.

Sukanda menjelaskan, bahwa ia terbawa oleh longsoran tersebut. Namun ia melawan arus longsor untuk menyelamatkan anak dan istrinya yang masih berada di saung. 

"Posisinya anak istri saya masih di saung, terus saya balik lagi melawan arus longsor, alhamdulillah saya ketemu sama anak istri saya. Terus saya tolongin walaupun tenaga sudah habis, saya berusaha semaksimal mungkin menolong anak istri saya, dan teman-teman saya," katanya. 

Meskipun menguras tenaga, namun aksi Sukanda tidak sia-sia. Anak dan istrinya berhasil ia selamatkan. Bahkan tiga orang temannya yang bersangkat bareng juga selamat dalam musibah tersebut. 

"Alhamdulillah semuanya selamat, anak saya dibawa sama warga saya sama istri saya diam dulu di saung, karena sudah kehabisan tenaga. Kepala saya sakit banget," ungkapnya. 

Akibat bencana longsor tersebut, 140 warga Kampung Cipondok di evakuasi ke kampung tetangga dikhawatirkan terjadi longsor susulan. 

Petugas SAR gabungan baru akan melakukan penyisiran dan pencarian di lokasi kejadian pada Senin (8/1/2024) pagi. Belum diketahui secara pasti apa masih ada atau tidak warga yang tertimbun oleh longsor tersebut karena lokasi kejadian masih labil. 

Editor : Yudy Heryawan Juanda

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network