SUBANG, iNewsSubang.id - Kinerja Penjabat (Pj) Bupati Subang, Imran terus mendapatkan sorotan dari sejumlah pihak. Bahkan beberapa massa mulai mahasiswa hingga LSM dan Ormas menggelar aksi untuk mengkritisi kinerja Pj Bupati Subang itu.
Seperti LSM Anti Korupsi Seluruh Indonesia (AKSI) yang menggelar aksi unjuk rasa ke kantor Bupati Subang, Rabu (22/5/2024). LSM AKSI menilai bahwa kinerja Pj Bupati Subang buruk dan tidak peduli terhadap masyarakat kecil.
Menurut Ketua LSM AKSI, Warlan, saat ini petani di pantura kesulitan air. Bahkan hampir satu tahun ini mereka tidak bisa bertani. Tapi tidak ada tindakan dari Dinas Pertanian atau Pj Bupati Subang untuk menangani hal tersebut.
"Dinas Pertanian dan Pj Bupati Subang terlalu diam, bahwa di pantura sana petani menjerit tidak bisa panen, tidak bisa menanam, karena tidak ada air. Kalau tidak panen, makannya apa petani, nyekolahin anaknya bagaimana? Tapi dinas dan Pj diam saja tidak mencari solusi," ujarnya.
Warlan menilai, Pj Bupati Subang hanya memikirkan jalan-jalan dari pada petani pantura dan pedagang eks bioskop Chandra yang hendak di gusur. Pj Bupati malah pergi ke Solo dan Jogja yang memakan uang cukup banyak.
Editor : Yudy Heryawan Juanda