Kantongi 69 Suara, Sholeh Wahyudi Terpilih Sebagai Kades PAW Desa Muara Subang

SUBANG, iNewsSubang.id - Desa Muara Subang, Jawa Barat menggelar Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Pergantian Antar Waktu (PAW) di Pendopo kantor Desa Muara, Kecamatan Blanakan, Subang, Rabu (23/11/2022).

Pilkades PAW Desa Muara tersebut diikuti oleh dua peserta yaitu Muhammad Hamdani no urut dua dan Sholeh Wahyudi no urut tiga. Sementara no urut pertama Ita Sudita mengundurkan diri saat pelaksanaan Pilkades PAW karena alasan kesehatan.

Baca Juga

Raih 2287 Suara, Sholehudin Menang di Pilkades Blanakan Subang

BACA JUGA : Bantuan Korban Gempa dari Pupuk Kujang Disalurkan Hingga Pelosok Cianjur

Dalam pelaksanaan Pilkades PAW tersebut, Sholeh Wahyudi menjadi pemenang dengan perolehan 69 suara. Menetara nomor urut dua Muhamad Hamdani mendapatkan 14 suaran.

Total 83 suara yang memiliki hak pilih dalam Pilkada PAW Desa Muara ini yaitu dari unsur masyarakat 66 orang, dari unsur Pemerintah Desa 6 orang, dan dari unsur BPD 9 suara, dan 2 suara dari calon.

Baca Juga

22 Desa Gelar Pilkades, Polres Subang Terjunkan 723 Personil

BACA JUGA : Ajaib, Sopir Ini Tidak Terluka Dari Kecelakaan di Subang Setelah Minibusnya Tak Berbentuk

Menurut Ketua Panitia Pilkades PAW Desa Muara, Wawan, pelaksanaan PAW tersebut sesuai dengan Peraturan Bupati dan tata tertib panitia sesuai regulasi yang ada.

"Alhamdulillah pelaksanaan Pilkades PAW dari tahapan ke tahapan berjalan sukses, aman, lancar dan tertib, sampai sesuai batas waktu yang telah di tentukan berharap kepala Desa yang terpilih bisa membawa desa muara lebih baik lagi," ujarnya.

Baca Juga

Jelas Pilkades Serentak, Tim Gabungan Laksanakan Apel Gelar Pasukan di Polres Subang

Sementara menurut Camat Blanakan Furwani,  pihaknya mengapresiasi panitia yang telah menggelar Pilkades PAW ini dengan sangat kondusif.

BACA JUGA : 5 Hari Mayat Seorang Nenek Didiamkan oleh Sang Anak di Rumah Subang, Begini Faktanya

“Mudah mudahan terpilihnya kades desa muara dan seluruh masyarakat Desa Muara bisa mendukung pemimpin yang baru terpilih sehingga proses  pemerintahan desa dan pembangunan kedepanya bisa berjalan dengan lancar," katanya.

Baca Juga

Nunggak Pajak Kendaraan, Tahun 2024 Warga Jabar Bakal Ditolak Isi BBM di SPBU

Sebelumya, Kepala Desa Muara Kartini meninggal dunia pada 8 bulan lalu. Setelahnya jabatan Kepala Desa diisi oleh PJS selama dua kali dan akhirnya dilaksanakan PAW.

Editor : Yudy Heryawan Juanda