SUBANG, iNews.id - Kasus stunting di Indonesia hingga kini masih cukup tinggi. Pada tahun 2022, kasus stunting di Indonesia masih diangka 24,4 persen. Angka tersebut masih lebih tinggi dari standar WHO yakni 20 persen.
Dari data pusat, kasus stunting di Kabupaten Subang mencapai 12 persen. Namun hal tersebut dibantah oleh Bupati Subang, Ruhimat. Menurutnya kasus stunting di Kabupaten Subang hanya 2 persen saja.
BACA JUGA : 21,9 Juta Keluarga Berisiko Stunting, BKKBN Gelar Apel Siaga TPK di Subang
"Menurut data nasional, data stunting di kabupaten subang sebesar 12 persen, namun pada data sebenarnya sebesar 2 persen," ujar Ruhimat dalam sambutan apel siaga TKP di alun-alun Subang, Kamis (11/5/2022).
Ruhimat melanjutkan, ia sangat mendukung adanya program dan kegiatan percepatan penurunan stunting, khususnya melibatkan tim pendamping keluarga.
BACA JUGA : Tiga Hari Pencarian, Kakek Suhrib Ditemukan Dengan Kondisi Lemas
"Sebagai komitmen kami dalam mendukung zero stunting di indonesia, kami pemerintah daerah kabupaten subang memberikan dukungan kendaraan operasional roda dua kepada petugas pos KB Desa sebanyak 253 desa dan kelurahan," katanya.
Editor : Yudy Heryawan Juanda
Artikel Terkait