Bupati juga menekankan bahwa capaian pembangunan bukan semata-mata hasil akhir, tetapi merupakan proses kolektif yang melibatkan seluruh elemen pemerintahan.
“Hasil akhir memang penting, tapi yang paling utama adalah bagaimana kita bekerja bersama untuk mencapainya. Keberhasilan bukan hanya simbol capaian pribadi, tapi cerminan kerja keras dan sinergi semua pihak,” tambahnya.
Ia menegaskan bahwa target pembangunan jalan pada 2026 masih dapat dicapai jika dilakukan dengan komitmen bersama, bahkan bila harus berlanjut hingga 2027 atau 2029.
“Kita tidak bisa lagi bekerja secara sektoral. Kita harus hilangkan ego masing-masing, perkuat komunikasi, dan bergerak bersama. Karena hanya dengan kebersamaan dan komitmen, target besar ini bisa kita wujudkan,” katanya.
Acara ditutup dengan penyerahan simbolis pokok-pokok pikiran DPRD Kabupaten Subang, penandatanganan berita acara Musrenbang RPJMD dan RKPD, serta penyepakatan Data Statistik Sektoral Daerah (DSSD).
Musrenbang tersebut turut dihadiri oleh Wakil Bupati Subang, Sekretaris Daerah Kabupaten Subang, Ketua dan Anggota DPRD Subang, pimpinan BUMD, kepala perangkat daerah, camat, Ketua dan Wakil Ketua TP PKK, Ketua DWP Kabupaten Subang, serta tamu undangan lainnya.
Editor : Yudy Heryawan Juanda
Artikel Terkait