“Program pemberdayaan Bank Sampah menjadi langkah strategis untuk menciptakan solusi berkelanjutan. Selain mengurangi sampah dan pencemaran, program ini mengembangkan potensi ekonomi masyarakat dengan mengubah sampah menjadi sumber daya bernilai melalui daur ulang dan pemanfaatan kembali, serta mendorong terciptanya ekonomi sirkular.” ujar Fandy Dewanto, Kepala Divisi Corporate Secretary WSBP.
Acara ini dihadiri oleh beberapa tokoh penting, di antaranya Hari Rubiyanto Kepala Dinas Lingkungan Hidup; Mochamad Solih Moefraeni Camat Subang, Roskita Sudirman Lurah Karanganyar, AKP Endang Kapolsek Subang Kota, Kapten Saprudin Danramil Subang, Sumarna BABINSA, Iwan Karnawan BABHINKAMTIBMAS, Wilham Kagum Kepala Bagian Kemitraan Divisi Jasa Manajemen dan TJSL PNM, Jimi Firmansyah Pemimpin Cabang Subang PNM, serta Kompol (Purn) Yayah Rokayah selaku pembina dan penasehat kelompok Bank Sampah Terpadu Subang Berkebun.
“Kami berharap bahwa dengan adanya program ini, masyarakat sekitar, khususnya di wilayah Karang Anyar, Subang, dapat semakin aktif berpartisipasi dalam pengelolaan sampah secara lebih bijaksana dan mandiri. Tidak hanya menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat, tetapi juga meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat melalui kegiatan Bank Sampah. Hal ini sejalan dengan visi kami dalam menciptakan dampak positif yang nyata, baik dari segi lingkungan maupun kesejahteraan sosial-ekonomi,” tambah Fandy.
Melalui program ini, WSBP memperkuat perannya dalam menciptakan solusi yang berkelanjutan, baik dari segi lingkungan maupun pemberdayaan sosial ekonomi, sejalan dengan komitmen perusahaan terhadap pembangunan ekonomi berkelanjutan dan kesejahteraan masyarakat. Dengan terus menerapkan Tata Kelola Perusahaan yang Baik dan manajemen risiko, WSBP optimis dapat berkontribusi lebih luas untuk masyarakat.
Editor : Yudy Heryawan Juanda
Artikel Terkait