Abin menyatakan bahwa Program Makmur Pupuk Kujang telah memberikan kontribusi dalam peningkatan hasil panen bagi warganya. Dia juga meyakinkan bahwa dengan peningkatan panen seperti ini, tidak menutup kemungkinan bagi warganya untuk mendaftar sebagai peserta Program Makmur.
“Dengan adanya program ini, petani sangat terbantu. Sepertinya warga kami yang mendaftar Program Makmur bisa bertambah,” imbuh Abin.
Maryono, selaku Direktur Utama Pupuk Kujang, memerintahkan tim Makmur untuk memberikan pendampingan kepada para petani yang menjadi peserta Program Makmur di Subang, sebagai bentuk bantuan kepada mereka.
“Temen-teman agronomis saya harap bisa mengawal petani melakukan pemupukan berimbang. Supaya petani memupuk dengan kadar yang tepat. Tidak berlebihan dan tidak mubazir. Supaya hasilnya jadi optimal,” ujar Maryono saat panen program Makmur di Subang, Jumat, (19/4/2024).
Muhammad Gani dari PM Agrosolution menyatakan bahwa pihaknya terus mendorong pendampingan dan pembentukan sekolah tani bagi petani yang menjadi peserta Program Makmur.
“Kita akan bawa teknologi budidaya kepada petani. Misalnya melalui uji tanah, yang bisa mengetahui kebutuhan unsur hara di tanah tersebut. Kondisi tanah itu menjadi patokan kadar dan unsur hara apa saja yang diperlukan tanah. Dengan begitu, pemupukan bisa lebih presisi dan tidak berlebihan,” pungkasnya.
Editor : Yudy Heryawan Juanda
Artikel Terkait