“Mau cerita ke orang tua berat juga kemudian malu, akhirnya cerita konsultasi ke psikolog karena tidak ada teman untuk cerita, berasa hidup ini gak ada harga dirinya sama sekali kok sampai diberi mahar emas palsu,” katanya.
Syifa akhirnya memutuskan untuk mengajukan permohonan cerai. Selain masalah emas palsu, faktor lain yang mendorong keputusannya termasuk hubungan yang buruk dengan keluarga suaminya dan dugaan kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang sering kali ia alami.
“KDRT melempar vape ke badan sampai biru, sampai sekarang saya harus ke psikiater diberi obat-obatan karena dia sering mengancam sampai ke tempat kerja saya minta untuk saya dipecat. Dia itu gak suka dikritik, gak suka dengar omongan, sampai ada itu (KDRT),” ungkapnya.
Dedi Mulyadi menyatakan niatnya untuk berbicara dengan Syifa karena banyak yang menanyakan kasus tersebut padanya, terutama karena wajahnya terlihat dalam video sebagai saksi pernikahan.
Editor : Yudy Heryawan Juanda
Artikel Terkait