"Jangan pernah berpikir ketika Bapak menjadi Kepala Desa, dengan kewenangan besar yang ada, dengan uang yang begitu besar, bapak dan ibu akan dengan sewenang-wenang untuk menggunakan kewenangan tersebut, menggunakan uang tersebut. Uang yang besar tersebut merupakan uang yang dialokasikan untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat," ujarnya.
Imran menjelaskan, pemilihan para kepala desa merupakan hasil dari proses tahapan yang panjang dan merupakan kepercayaan dari masyarakat. Oleh karena itu, pesan disampaikan agar mereka melaksanakan tugas dengan baik dan menjaga amanah tersebut.
"Pemilihan kepala desa ini sudah melalui proses yang panjang. Keterpilihan bapak dan ibu sekalian sebagai kepala desa merupakan pilihan mutlak dari masyarakat. Oleh karena itu, tolong amanah dari masyarakat Bapak dan Ibu dipelihara dan dijaga," katanya.
Imran juga mengajak untuk memperkuat persatuan dan kesatuan, karena pemilihan kepala desa adalah tahapan dalam demokrasi yang bertujuan membangun desa menjadi lebih baik dari segi berbagai aspek.
"Kepada yang tidak terpilih saya ingatkan sekali lagi selesai ini jabat tangan. Kompetisi sudah selesai hari ini harus sama-sama dengan seluruh elemen masyarakat yang ada di desa, harus bahu membahu, bergandeng tangan untuk membangun desa menjadi lebih baik lagi," pungkasnya.
Editor : Yudy Heryawan Juanda
Artikel Terkait