JAKARTA, iNews.id -PT Pertamina EP (PEP) di wilayah Jawa Bagian Barat meraih prestasi gemilang dengan memenangkan tiga penghargaan dalam acara Indonesia Sustainable Development Goals Award (ISDA) 2023 pada Senin (04/12/2023). Tiga lapangan di PEP, yaitu PEP Subang Field, Tambun Field, dan Jatibarang Field, berhasil meraih dua Platinum dan satu Silver.
ISDA 2023 adalah ajang pemberian penghargaan untuk menghargai kontribusi perusahaan dalam mendukung pembangunan berkelanjutan. Dengan partisipasi 83 perusahaan dari berbagai sektor, acara ini berhasil diselenggarakan oleh Corporate Forum for CSR Development (CFCD) untuk yang keenam kalinya.
Tiga penghargaan ini diberikan atas keberhasilan implementasi program CSR yang diprakarsai oleh Perusahaan. Kategori Platinum diraih oleh PEP Subang Field melalui Program Jejak Setapak, singkatan dari Jerih Kerja Karawang Semangat Petani Sehat Ketahanan Pangan. Program ini mengadopsi inovasi sosys teri, yaitu solar system water circulation, untuk memenuhi kebutuhan listrik dalam menjalankan pompa air pada hidroponik, aquaponik, dan irigasi sawah pertanian organiknya menggunakan tenaga surya.
Di PEP Tambun Field, Program Melimpah menjadi manifestasi kepedulian perusahaan terhadap isu lingkungan masyarakat. Sejak tahun 2020, program ini bertujuan untuk mengubah kesadaran dan perilaku masyarakat terhadap sampah, mendorong mereka untuk tidak lagi membuang sampah sembarangan, melainkan mulai mengelolanya dengan lebih baik.
Bank Sampah Dadali memiliki perbedaan signifikan dari bank sampah umumnya. Bank ini tidak hanya fokus pada pengelolaan sampah anorganik, melainkan juga aktif mengelola sampah organik dari masyarakat. Selain dapat menabung sampah anorganik, masyarakat juga memiliki kesempatan untuk menabung sampah organik di Bank Sampah Dadali.
Prestasi kategori Silver yang diterima oleh PEP Jatibarang Field berasal dari keberhasilan Program Olahan Pangan Berbasis Pemberdayaan Perempuan melalui Kelompok Protol Jaya. Kelompok ini, yang berfokus pada pemberdayaan perempuan, berhasil mengembangkan potensi lokal bawang merah menjadi olahan makanan dengan nilai ekonomi tinggi. Sejak tahun 2019, kelompok ini telah sukses memproduksi bawang goreng dengan penjualan rata-rata 500 toples per bulan.
Wazirul Luthfi, yang menjabat sebagai Head of Communication Relations & CID Zona 7 Pertamina EP, menegaskan komitmen Perusahaan untuk melibatkan diri dalam operasional yang berkelanjutan. Ini diwujudkan melalui berbagai program kegiatan yang mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) dan memberikan manfaat bagi banyak pihak, terutama masyarakat di sekitar daerah operasional.
Thendri Supriatno, Ketua Umum CFCD, menegaskan peran penyelenggara dengan visi membantu pemerintah mencapai sasaran dan target keberlanjutan di masa depan. "Penghargaan ini menjadi bukti konkret bahwa perusahaan dapat memberikan kontribusi sosial yang nyata," ungkapnya.
Editor : Yudy Heryawan Juanda
Artikel Terkait
