Lestarikan Kesenian Tradisional, Banyumas dan Subang Kolaborasi Pentaskan Tari Lengser dan Ronggeng

Tim iNews.id
Kolaborasi tari lengser Banyumas dan tari ronggeng Subang dipentaskan di Bukit Dewi Manggung Subang. (Foto: Istimewa)

Pengembangan desa wisata, lanjut Guntur dapat menjadi solusi untuk melahirkan lapangan kerja baru. Dari desa wisata banyak melahirkan ekonomi kreatif baru. 

"Pariwisata adalah gerbang ekonomi kerakyatan yang menumbuhkan UMKM dan ekonomi kreatif lainnya," katanya.

BACA JUGA:  Berjualan 50 Tahun Lebih, Pedagang Sate dan Ketan Bakar di Sagalaherang Subang Generasi Kedua

Kebijakan pemerintah menggelontorkan dana desa puluhan triliun rupiah, kata Guntur, harus dimanfaat pada sektor yang dapat menciptakan lapangan kerja dan menyerap tenaga kerja lokal. Tentu tidak cukup hanya peran pemerintah. Partisipasi masyarakat dan swasta harus didukung.

"Desa wisata Bukit Dewi Manggung salah satu contoh destinasi yang dibangun swadaya komunitas yang harus didukung pemerintah daerah setempat," ungkapnya. 

BACA JUGA : Lezatnya Bakso Bambu Runcing dan Bola Santet di Purwadadi Subang, Dijamin Ketagihan

Sementara menurut pengelola Desa Wisata Bukit Dewi Manggung Yusuf Iyok, bahwa pihaknya bersama komunitas melestarikan budaya ronggeng dan seni sunda lainnya agar tidak punah.

Editor : Yudy Heryawan Juanda

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network