get app
inews
Aa Text
Read Next : Anton Sanjoyo Kritik FIFA dan AFC: Sepak Bola Dunia Dinilai Sarat Kepentingan Politik dan Ekonomi

PSSI Resmi Putus Kontrak Patrick Kluivert Usai Gagal Total di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Kamis, 16 Oktober 2025 | 13:14 WIB
header img
PSSI resmi memutus kontrak Patrick Kluivert dan staf pelatih Timnas Indonesia usai gagal di Kualifikasi Piala Dunia 2026 lewat kesepakatan bersama. Foto iNews TV

JAKARTA, iNewsSubang.id - Dunia sepak bola Indonesia kembali bergejolak! PSSI akhirnya memutuskan hubungan kerja dengan pelatih kepala Patrick Kluivert beserta seluruh jajaran staf kepelatihannya setelah kegagalan pahit di babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Tak hanya Kluivert, pelatih lain seperti Alex Pastoor, Denny Landzaat, Gerald Vanenburg, dan Frank Van Kempen juga ikut angkat kaki. Padahal, kontrak mereka sejatinya masih berlaku hingga 2027.

Lewat pernyataan resmi pada Kamis (16/10), PSSI menegaskan pemutusan kontrak dilakukan secara mutual termination atau kesepakatan bersama.

“Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) dan Tim Kepelatihan Tim Nasional Indonesia secara resmi menyepakati pengakhiran kerja sama lebih awal melalui mekanisme mutual termination,” tulis PSSI dalam laman resminya.

“Kesepakatan ini ditandatangani antara PSSI dan Para Pihak di Tim Kepelatihan yang sebelumnya terikat kontrak kerja sama berdurasi dua tahun,” lanjutnya.

Dalam keterangannya, PSSI menyebut keputusan ini diambil setelah melalui evaluasi mendalam terkait arah pengembangan sepak bola nasional. Tim pelatih asal Belanda itu dipastikan tidak lagi menangani Timnas Indonesia, baik di level senior, U-23, maupun U-20.

“Penghentian kerja sama ini dilakukan atas dasar persetujuan kedua pihak, dengan mempertimbangkan dinamika internal dan arah strategis pembinaan tim nasional ke depan,” jelas PSSI.

Meski gagal memenuhi ekspektasi publik, federasi tetap menyampaikan penghargaan atas dedikasi dan kontribusi Kluivert beserta timnya.

“PSSI menyampaikan apresiasi atas kontribusi seluruh anggota tim kepelatihan selama masa tugasnya. Langkah ini diambil sebagai bagian dari evaluasi menyeluruh terhadap program pembinaan dan pengembangan sepakbola nasional,” tutup PSSI.

Pemutusan kontrak ini tidak lepas dari hasil mengecewakan di Grup B Kualifikasi Piala Dunia 2026. Skuad Garuda menelan dua kekalahan beruntun—Indonesia 2-3 Arab Saudi dan Indonesia 0-1 Irak—yang menempatkan mereka di dasar klasemen.

Harapan besar publik untuk menyaksikan Garuda terbang ke pentas dunia pun kandas di tengah performa yang dianggap jauh dari standar internasional. Kini, semua mata tertuju ke PSSI: siapa sosok yang akan dipercaya mengangkat kembali harga diri sepak bola Indonesia?

Editor : Yudy Heryawan Juanda

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut