Jembatan di Desa Langensari Melengkung, Petambak Terancam Kehilangan Akses ke Tambak

Sejumlah petambak lainnya juga mengeluhkan kondisi jembatan yang semakin mengkhawatirkan. Mereka menyebutkan bahwa setiap hari harus melintasi jembatan tersebut dengan penuh risiko karena tidak ada jalur alternatif. Selain rawan kecelakaan, kerusakan jembatan juga mengakibatkan waktu tempuh menjadi lebih lama jika warga harus memutar arah.
Mereka berharap agar pemerintah daerah melalui dinas terkait segera turun tangan untuk menangani permasalahan ini. Baik melalui perbaikan menyeluruh ataupun pembangunan jembatan baru demi kelancaran aktivitas warga.
“Kami sangat berharap ada perhatian dari pemerintah. Jangan sampai menunggu jembatan benar-benar ambruk dulu baru ada tindakan. Kami butuh solusi secepatnya agar aktivitas ekonomi dan kehidupan kami tidak terganggu,” pungkas Nasim.
Warga Desa Langensari kini menanti respons cepat dari pemerintah daerah demi menjaga keselamatan serta keberlangsungan ekonomi masyarakat yang bergantung pada sektor perikanan dan pertambakan.
Editor : Yudy Heryawan Juanda