"Potensi Tegalluar bagus karena simpulnya di situ. Hendak ke Cisumdawu di situ, ke Jakarta, Tol Cigatas (Cileunyi-Garut-Tasikmalaya), kereta cepat juga di situ. Jadi kawasan ini sangat strategis. Dari situ ke Stadion GBLA juga tinggal menyeberang, ke Masjid Al Jabbar cuma lima menit," tuturnya.
BACA JUGA : Lesti Kejora Tiba-Tiba Cabut Laporan KDRT, Polisi Jelaskan Hal Ini
Wacana pemindahan pusat pemerintahan tersebut sangat mungkin terjadi seperti halnya yang terjadi di Malaysia. "Seperti Malaysia, ibu kotanya tetap Kuala Lumpur, pusat pemerintahannya berkumpul di Putrajaya," ucap Kang Emil.
Kang Emil menyatakan, wacana pemindahan pusat pemerintahan Jabar tersebut perlu kajian lebih dalam dan mendapat persetujuan dari berbagai pihak. "Ini belum diputuskan, hanya kemarin Pak Presiden menanyakan, saya jawab belum pasti karena harus dimusyawarahkan," ujarnya.
Artikel ini sebelumnya telah terbit di Inews.id
Editor : Yudy Heryawan Juanda