SUBANG, iNewsSubang.id – Usia harapan hidup warga Kabupaten Subang terus menunjukkan tren positif. Menurut Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Subang, dr. Maxi, harapan hidup masyarakat Subang pada tahun 2024 telah mencapai angka 73,36 tahun dan diproyeksikan meningkat menjadi 75,31 tahun pada tahun 2025.
"2025 ini kita targetnya 75,31 tahun, harapan hidup untuk tahun 2024 73,36 tahun. Artinya jika tercapai target tahun ini, orang Subang rata-rata usianya mencapai 75 tahun," ujarnya kepada awak media, Jumat (25/7/2025).
Dr. Maxi mengatakan bahwa bila target tersebut tercapai, maka usia rata-rata warga Subang akan menyentuh angka 75 tahun, naik signifikan dibanding tahun sebelumnya.
Ia menambahkan bahwa pencapaian tersebut merupakan hasil kemajuan signifikan dibandingkan beberapa tahun lalu ketika ia masih bertugas di puskesmas.
"Angka ini sudah bagus sekali, dulu saya waktu masih di Puskesmas 69 tahun usia harapan hidup warga Subang," katanya.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa kenaikan angka harapan hidup tidak terjadi begitu saja, melainkan merupakan hasil dari beragam program kesehatan yang terintegrasi.
"Banyak faktor, program MBG (Makan Bergizi Gratis) itu bisa masuk, perbaikan gizi anak stunting, pencegahan penyakit, pelayanan pemeriksaan kesehatan, pelayanan rumah sakit yang bagus, itu semuanya sudah dirangkum di umur harapan hidup," ungkapnya.
Dr. Maxi menekankan bahwa peningkatan satu digit saja pada angka harapan hidup sudah merupakan pencapaian luar biasa. Ia juga mengingatkan bahwa keberhasilan ini bukan hanya milik Dinas Kesehatan semata.
"Umur harapan hidup naik satu digit saja sudah luar biasa prestasinya. Angka harapan hidup itu tidak milik Dinas Kesehatan saja, tapi gabungan dari semua unsur. Bukan prestasi Dinas Kesehatan, termasuk guru, alim ulama, semuanya tidak terlewatkan perannya," jelasnya.
Ia menegaskan bahwa prestasi ini merupakan hasil kerja kolektif dari berbagai elemen masyarakat, termasuk para tenaga pendidik hingga tokoh agama yang juga berperan penting dalam peningkatan kualitas hidup warga.
Peningkatan angka harapan hidup ini menjadi indikator penting bagi kemajuan pembangunan manusia di Kabupaten Subang dan menunjukkan bahwa investasi pada layanan kesehatan dan gizi telah memberikan dampak positif yang nyata.
Editor : Yudy Heryawan Juanda
Artikel Terkait