Dalam waktu kurang dari 24 jam, satu pelaku berinisial MI (17) berhasil diamankan pihak kepolisian. Bersama pelaku, polisi juga mengamankan lima buah senjata tajam yang diduga digunakan dalam aksi tersebut.
"Satu dari kelompok pemuda berhasil kami amankan, dan saat ini kami masih melakukan pengejaran terhadap pelaku lainnya," tambah AKP Udin.
Polisi menduga motif serangan ini adalah salah sasaran, karena para pelaku mengira pelanggan warung merupakan kelompok lawan mereka dalam aksi tawuran. Saat ini, pihak kepolisian masih mendalami motif dan mengejar anggota kelompok lainnya yang terlibat.
Selain itu, Kapolsek juga mengimbau para orang tua untuk lebih aktif mengawasi pergaulan anak-anak mereka agar tidak terjerumus dalam lingkungan yang merusak.
"Orang tua mempunyai peranan penting untuk mengawasi anak-anaknya yang sedang mencari jati diri, jangan sampai salah pergaulan, dan terjerumus serta bergabung dalam pergaulan yang salah," ujar AKP Udin.
Kasus ini menjadi pengingat penting bagi masyarakat dan pemerintah setempat untuk lebih memperhatikan isu keamanan remaja dan maraknya aksi kekerasan yang melibatkan anak di bawah umur.
Editor : Yudy Heryawan Juanda
Artikel Terkait