"Katanya mengikuti agenda Nasional dan juga program kerjasama untuk peningkatan Ekonomi Daerah. Kalau memang itu programnya, kenapa harus Tour dan Rombongan besar? Kenapa tidak mengirim delegasi perwakilan saja untuk tandatangan MoU? Kan bisa? Kami rasa 'Agenda Nasional' ini hanya dijadikan tunggangan saja, kenyataannya: study Tour! Seperti anak TK saja," ungkap Evi.
Evi menghimbau Mendagri untuk segera menarik mundur PJ Bupati Subang sebelum warga Kabupaten Subang semakin tersinggung dengan kebijakan-kebijakan yang diyakini Evi telah melukai hati mereka.
"Anak-anaknya dilarang Tour, eh Bapaknya kok malah asik-asikan Tour membawa rombongan besar, ini sudah nir-empathy," pungkasnya.
Editor : Yudy Heryawan Juanda
Artikel Terkait