Sementara menurut anggota BPD Desa Bongas, Sahroni, korban meninggal dalam perjalanan ke rumah sakit setelah mengalami luka sabetan senjata tajam akibat aksi tawuran.
"Informasi yang saya terima dari teman-temannya, korban dibawa sama temannya katanya habis tawuran di Ciasem, kondisi saat di rumah sakit menurut informasi sudah meninggal," katanya.
Setelah dilakukan autopsi di rumah sakit Bhayangkara Indramayu, korban akhirnya sampai ke rumah duka pada Jum'at (16/6/2023) malam. Kasus tawuran tersebut kini ditangani oleh Satreskrim Polres Subang.
Editor : Yudy Heryawan Juanda
Artikel Terkait