SUBANG, iNewsSubang.id - Belasan warga Dusun Panjalin, Desa Dukuh, Kecamatan Ciasem, Kabupaten Subang, Jawa Barat mendatangi kantor Desa Dukuh, Kamis (5/1/2023). Kedatangan mereka untuk mempertanyakan pengerjaan jalan berupa betonisasi sepanjang 116 meter di RT 05 RW 06 Dusun Panjalin.
Menurut salah satu warga Rakim, pengerjaan jalan berupa betonisasi yang bersumber dari anggaran Bantuan Desa (Bandes) tersebut hanya sebatas pengerasan.
BACA JUGA : Nihil PAD, Aktivis Lingkungan di Subang Desak DPR RI Bentuk Pansus PPA Tangkuban Parahu
"Aksi warga untuk mempertanyakan ke Kepala Desa perbaikan jalan Desa berupa betonisasi dari anggaran Bangdes," ujarnya kepada iNewsSubang.id.
Rakim mengatakan bahwa warga menginginkan perbaikan jalan yang dilakukan sejak tanggal 20 Desember 2022 tersebut dilanjutkan. Pasalnya jalan tersebut bermanfaat bagi aktivitas warga.
BACA JUGA : Nelayan Tak Melaut, Pelelangan Ikan di Pantura Subang Berhenti Beroperasi
"Kami warga Panjalin minta penjelasan kepada Kepala Desa Dukuh langsung soal perbaikan jalan betonisasi yang hingga kini molor tak kunjung di lakukan," katanya.
Rakim menjelaskan, pengerjaan jalan Desa sepanjang 116 meter yang berlokasi di RT 05 RW 06 Dusun Panjalin baru sebatas pengerasan, padahal seharusnya di lakukan pengecoran.
"Wajar kalau warga mempertanyakan karena sampai sekarang belum ada penjelasan dari Kades, soal molornya pengerjaan pengecoran jalan di wilayahnya," tuturnya.
BACA JUGA : Kredit Konsumtif Guru di BPR Binong Subang Rugikan Negara Rp1 Miliar, Polisi Tetapkan 4 Tersangka
Belasan warga akhirnya membubarkan diri setelah Kepala Desa Dukuh Ade Godam berjanji akan melanjutkan pengerjaan jalan pada tanggal 11 Januari 2023 nanti.
Warga mengancam akan melakukan aksi lanjutan dengan massa yang lebih besar jika Kepala Desa tidak menepati janjinya melanjutkan pengerjaan jalan tersebut.
Editor : Yudy Heryawan Juanda
Artikel Terkait