SUBANG, iNewsSubang.id - Sebagai wujud rasa syukur atas berkah dan hasil tangkapan ikan, KUD Mandiri Mina Fajar Sidik menggelar ruat laut, Minggu, (13/11/2022). Ruat laut tersebut diikuti oleh ratusan nelayan yang berada di Blanakan Subang.
Ribuan warga pun terlihat memadati lokasi ruat laut untuk menyaksikan keberangkatan ratusan kapal ke tengah laut. Para nelayan juga berlomba-lomba menghiasi kapal mereka dengan aneka warna dan menggantungkan makanan serta minuman.
BACA JUGA : Minim TPS dan Kurang Kesadaran Masyarakat, Tumpukan Sampah Terlihat di Berbagai Titik di Subang
Dalam tradisi ruat laut ini, nelayan membawa replika perahu Dongdang yang berisi kepala kerbau dan sesaji serta darah kerbau ke tengah laut.
Lalu perahu dongdang dibawa menggunakan kapal nelayan dan diikuti lebih dari seratus perahu lainnya. Setelah sampai laut lepas, perahu dongdang dilempar ke laut dan menjadi rebutan nelayan lainnya.
BACA JUGA : Antisipasi Banjir, Warga Blanakan Gotong Royong Bersihkan Saluran Air di Lingkungan
Menurut Ketua KUD Mina Mandiri Fajar Sidik Blanakan Dasam, ruwat laut ke 55 inj merupakan bentuk rasa syukur nelayan atas melimpahnya hasil tangkapan ikan.
"Tradisi pesta laut ini bentuk rasa syukur nelayan atas melimpahnya tangkapan ikan sehingga di harapkan dengan adanya ruat laut dan hasil tangkapan ikan melimpah bisa mensejahterakan nelayan," ujarnya.
Sementara menurut seorang nelayan Maman Suherman, ruat laut ini merupakan pestanya para nelayan.
"Alhamdulillah kita panjatkan syukur ke Allah SWT atas tangkapan ikan yang mengalami kenaikan 30 persen, semoga para nelayan bisa lebih sejahtera,"ucapnya.
BACA JUGA : Penerjemah Bahasa Ditemukan Tewas Tergantung di Pabrik Tempatnya Bekerja
Dalam kegiatan ruat laut ini, nelayan juga menggelar pagelaran wayang kulit serta berbagai pertandingan olahraga voli, sepak bola, tenis meja dan pasar malam.
Editor : Yudy Heryawan Juanda
Artikel Terkait