"Namun saya mengakui, mengingat situasinya, saya tidak dapat menyampaikan mandat yang saya emban oleh Partai Konservatif. Karena itu, saya telah berbicara dengan Yang Mulia Raja untuk memberi tahu bahwa saya mengundurkan diri sebagai pemimpin Partai Konservatif," katanya.
Dia mengaku, pagi ini bertemu dengan ketua Komite 1922, Sir Graham Brady. Mereka sepakat akan ada pemilihan kepemimpinan yang akan diselesaikan dalam minggu depan.
BACA JUGA : Petani Pantura Subang Menjerit Akibat Sewa Traktor Naik
"Ini akan memastikan kami tetap berada di jalur untuk menyampaikan rencana fiskal kami dan menjaga stabilitas ekonomi negara kita dan keamanan nasional," katanya.
"Saya akan tetap sebagai perdana menteri sampai penggantinya dipilih. Terima kasih," katanya.
Editor : Yudy Heryawan Juanda
Artikel Terkait