get app
inews
Aa Text
Read Next : Diskon 50% Pemasangan Air Baru Perumda TRS Disambut Antusias Warga

Evaluasi Menyeluruh SPAM Subang Kota, Perumda TRS Berkomitmen Tingkatkan Layanan Air Bersih

Kamis, 17 April 2025 | 19:06 WIB
header img
Petugas Perumda TRS terus lakukan evaluasi dan perbaikan SPAM di Subang Kota. (Foto: Istimewa)

SUBANG, iNewsSubang.id — Sebagai bentuk komitmen dalam meningkatkan kualitas layanan air bersih kepada masyarakat, Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Tirta Rangga Subang ( TRS) melakukan evaluasi menyeluruh terhadap sistem penyediaan air minum (SPAM) di wilayah Kabupaten Subang. Evaluasi ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk menjamin kualitas, kuantitas, kontinuitas, dan keterjangkauan layanan air bersih sesuai dengan standar yang telah ditetapkan.

Salah satu fokus utama evaluasi kali ini adalah SPAM Subang Kota, yang selama ini kerap mengalami gangguan distribusi air. Masalah yang sering muncul antara lain adalah kekeruhan air, penurunan tekanan, aliran yang tidak merata, hingga layanan yang belum mencapai 24 jam penuh.

“Dalam kualitas air, gangguan terjadi akibat kerusakan daya dukung lingkungan yang menyebabkan kekeruhan pada mata air Cibulakan yang menjadi sumber air baku SPAM Subang Kota. Selain itu, teknologi pengolahan air yang digunakan saat ini belum sesuai dengan permasalahan yang terjadi di lapangan,” jelas Direktur Teknik Perumda Tirta Rangga Subang, Nana Ruhana, Rabu (16/4/ 2025).

Ia menambahkan, kondisi kualitas air yang tidak optimal ini berdampak langsung pada kuantitas dan kontinuitas layanan air bersih ke masyarakat. Untuk itu, pihaknya tengah mengupayakan dua langkah penting secara bersamaan: alih teknologi pengolahan air dan rekayasa distribusi.

“Alih teknologi pengolahan air harus sejalan dengan rekayasa jaringan distribusi. Kami juga melakukan rekayasa distribusi agar debit dan tekanan air menjadi lebih merata. Namun, langkah ini memiliki risiko peningkatan kekeruhan air akibat perubahan turbulensi dalam pipa. Proses normalisasi bisa memakan waktu hingga satu bulan,” terangnya.

Lebih lanjut, Nana menegaskan bahwa evaluasi ini tidak hanya mencakup aspek teknis, tetapi juga mempertimbangkan dampak sosial kepada masyarakat yang terdampak.

“Evaluasi menyeluruh yang kami lakukan tidak hanya mencakup aspek teknis, tetapi juga mempertimbangkan kondisi sosial masyarakat yang terdampak. Kami berkomitmen untuk mempercepat perbaikan sistem distribusi tanpa mengabaikan kualitas air yang diterima pelanggan. Kolaborasi antara alih teknologi dan rekayasa distribusi menjadi kunci keberhasilan normalisasi ini,” tegasnya.

Sebagai bagian dari proses evaluasi, tim teknis Perumda Tirta Rangga Subang telah melakukan identifikasi terhadap seluruh jaringan SPAM, titik distribusi utama, serta infrastruktur pendukung lainnya. Hal ini bertujuan untuk menemukan titik-titik permasalahan dan merumuskan solusi jangka pendek maupun jangka panjang secara terukur dan bertahap.

“Kami memahami bahwa hal ini berdampak pada kenyamanan dan kebutuhan harian masyarakat. Oleh karena itu, kami menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan selama proses ini berlangsung,” imbuh Nana.

Untuk mempercepat proses normalisasi, sejumlah langkah teknis telah dan terus dilakukan, antara lain: pemilihan teknologi pengolahan air yang tepat sesuai kondisi air baku, penyesuaian jalur distribusi, perbaikan titik-titik distribusi yang mengalami hambatan, pembersihan saluran (wash out) secara berkala, pemantauan intensif terhadap tekanan dan volume aliran, serta koordinasi aktif dengan pihak-pihak terkait.

“Kami mengucapkan terima kasih atas kesabaran, pengertian, dan kerja sama seluruh masyarakat Kabupaten Subang, khususnya pelanggan layanan di wilayah Subang Kota. Kami juga menghimbau masyarakat untuk menggunakan air secara bijak selama proses penyesuaian berlangsung serta tetap mengikuti informasi resmi dari Perumda Tirta Rangga Subang,” tutup Nana. 

Editor : Yudy Heryawan Juanda

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut