SUBANG, iNewsSubang.id – Festival Tari Jaipong Kreasi Galuh Pakuan Cup VIII Tingkat Nasional yang digelar oleh Lembaga Adat Karatwan (LAK) Galuh Pakuan kembali menjadi sorotan. Dengan hadiah fantastis sebesar Rp 250 juta dan sertifikat yang ditandatangani langsung oleh Menteri Kebudayaan Fadli Zon, festival ini tidak hanya menjadi ajang seni, tetapi juga membawa dampak ekonomi signifikan bagi Kabupaten Subang.
Penanggung jawab pelaksanaan acara, Noviyanti Maulani Silviadi, menjelaskan bahwa festival kali ini memiliki keistimewaan tersendiri karena memasuki usia sewindu sejak pertama kali diadakan.
"Konsep festivalnya memang sama seperti sebelumnya, tapi karena ini yang ke sewindu, Abu (Raja LAK Galuh Pakuan, Rahyang Mandalajati Evi Silviadi Sanggabuana) memberikan titah agar hadiah dinaikkan. Dari yang sebelumnya Rp 200 juta, sekarang menjadi Rp 250 juta. Ini sebagai bentuk penghargaan atas dedikasi masyarakat seni di seluruh Indonesia," ujarnya saat diwawancarai belum lama ini.
Animo masyarakat terhadap festival ini sangat tinggi. Noviyanti menyebutkan bahwa jumlah pendaftar mencapai 4.000 orang dari berbagai daerah di Indonesia, meskipun setelah proses verifikasi, hanya 3.500 peserta yang lolos untuk mengikuti kompetisi.
"Tahun-tahun sebelumnya, banyak Sanggar Tari yang ingin ikut tetapi terkendala pendaftaran. Untuk festival sewindu ini, kami mencoba mempermudah proses pendaftaran melalui Instagram dan TikTok agar semua dapat terakomodasi. Hasilnya sangat luar biasa," tambah Noviyanti.
Pada babak penyisihan, peserta wajib membawakan lagu Pajajaran Anyar yang saat ini sedang diaransemen ulang. Sementara di babak final, peserta harus memilih satu dari tiga lagu populer festival sebelumnya, yakni Galagar Odeng, Niskala, atau Rahyang Mandalajati.
Selain menjadi ajang prestasi seni, festival ini diprediksi memiliki dampak ekonomi yang signifikan.
"Kami yakin acara ini dapat mendongkrak ekonomi masyarakat Subang hingga miliaran rupiah, khususnya di sektor pariwisata, hotel, akomodasi, dan kuliner. Selain itu, potensi PAD untuk Kabupaten Subang juga bisa mencapai ratusan juta rupiah," jelas Noviyanti.
Galuh Pakuan Cup VIII bukan sekadar festival seni, tetapi menjadi wadah untuk memperkuat identitas budaya, mempererat persatuan, sekaligus mendukung perekonomian lokal.
Editor : Yudy Heryawan Juanda