SUBANG, iNewsSubang.id - Anggota Polres Subang dari Polda Jabar telah menjalankan operasi bina waspada yang dikenal sebagai "Lodaya 2023". Operasi ini diarahkan oleh Kapolres Subang, AKBP Ariek Indra Sentanu, dengan panduan dari Kasat Binmas Polres Subang, AKP Priyanto Sudrajat. Tujuan operasi ini adalah untuk melawan penyebaran paham radikalisme. Kegiatan ini melibatkan semua personel dari satuan fungsi dan Polsek yang berada di bawah naungan Polres Subang, Polda Jabar. Informasi tentang operasi ini disampaikan kepada masyarakat luas, termasuk lingkungan pendidikan.
Seperti yang dilakukan oleh pihak Polres Subang dari Polda Jabar. Salah satu kegiatan yang diorganisir oleh Kasat Binmas Polres Subang, AKP Apriyanto, ditujukan kepada 35 siswa-siswi dari SMPN 1 Subang. Acara ini diadakan di Aula Kanya Nagata Limpad Patari Polres Subang, Kabupaten Subang, Jawa Barat, pada hari Kamis (24/8/2023).
AKBP Ariek Indra Sentanu, yang menjabat sebagai Kapolres Subang dari Polda Jabar, melalui Kasat Binmas AKP Apriyanto Sudrajat menjelaskan bahwa tujuan utama dari operasi bina waspada "Lodaya 2023" ini adalah untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat agar mereka tidak terpengaruh oleh paham radikalisme, anti Pancasila, dan tindakan intoleransi. Salah satu upaya dalam mencapai tujuan tersebut adalah dengan memberikan bimbingan dan penyuluhan kepada guru dan pelajar. Hal ini dilakukan untuk mempersiapkan mereka agar dapat menghadapi serta melawan paham-paham yang berpotensi merusak persatuan bangsa.
"Kami mengajak kepada semua pihak untuk bersama-sama aktif dalam mencegah paham radikalisme yang mengancam persatuan dan kesatuan bangsa. Kita akan intensifkan binluh sedini mungkin dengan membangun semangat cinta Tanah air dan nilai-nilai luhur Pancasila," ujarnya.
Di sisi lain, AKP Apriyanto Sudrajat, yang menjabat sebagai Kasat Binmas Polres Subang dari Polda Jabar, mengungkapkan bahwa mereka aktif berinteraksi dengan masyarakat untuk memberikan himbauan, terutama terkait upaya menangkal paham radikalisme, anti Pancasila, dan tindakan intoleransi.
"Dengan adanya kegiatan tersebut dapat mencegah paham Radikal anti Pancasila serta Intoleransi, situasi kamtibmas pun aman dan kondusif," katanya.
Editor : Yudy Heryawan Juanda