SUBANG, iNews.id - Korban kecelakaan maut di jalur Pantura Pusakajaya, Subang, Jawa Barat masih berada di dua rumah sakit swasta Pamanukan, Subang. Satu korban luka berat terpaksa dirujuk ke rumah sakit di Indramayu.
BACA JUGA : Minibus Tabrak 4 Kendaraan di Pantura Subang, 2 Pemudik Tewas 4 Luka-luka
Dua korban tewas yaitu Suparmo (50) dan Dimas Hanafi (21) yang keduanya warga Desa Karangklesem, Kecamatan Kutasari, Purbalingga masih berada di ruang jenazah rumah sakit Pamanukan Medical Center (PMC). Belum terlihat ada keluarga yang datang untuk membawanya.
Sementara satu korban luka berat terpaksa dirujuk ke rumah sakit di Indramayu karena keterbatasan alat di RS PMC. Satu korban luka lainnya masih mendapatkan perawatan di ruang IGD PMC. Selain di rumah sakit PMC, dua korban luka lainnya mendapatkan perawatan di rumah sakit Kharisma Pamanukan, Subang.
BACA JUGA : Inilah Kronologis dan Identitas 6 Korban Kecelakaan Maut di Pantura Subang
Menurut Manager Pelayanan Medis RS PMC, dr. Sigit Nuraziz, pihaknya menerima empat korban kecelakaan tersebut pada pukul 00.00 WIB, Jumat (29/4/2022). Saat datang kondisi dua korban meninggal dunia dan dua korban lainnya luka berat.
"Korban meninggal mengalami cedera berat dibagian kepalanya hingga mengakibatkan meninggal dunia," ujar dr. Sigit kepada iNewsSubang.id.
Seperti diketahui, sebuah minibus dari arah Cirebon menuju Jakarta ditabrak bus dari belakang di Pantura Pusakajaya, Subang. Minibus terpental hingga masuk jalur lawan dan menabrak sedan, truk dan dua sepeda motor. Dua orang tewas dan empat orang luka-luka akibat kecelakaan ini.
BACA JUGA : Menantang Maut, Pengais Uang Receh di Jalur Pantura Subang Meningkat Jelang Lebaran
Bus yang menabrak minibus langsung melarikan diri. Sementara kasus kecelakaan ini kini ditangani oleh Unit Laka Satlantas Polres Subang.
Editor : Yudy Heryawan Juanda
Artikel Terkait