SUBANG, iNews.id - Masjid Baiturohim, Desa Ciberes, Kecamatan Patokbeusi, Subang sudah dua tahun terakhir dilaporkan seorang warganya yang keberatan dengan pengeras suara saat tadarus di Bulan Ramadhan.
Hal tersebut diungkapkan Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Baiturohim, Lukman, kepada wartawan saat menggelar aksi unjuk rasa di Kantor Kecamatan Patokbeusi, Subang, Rabu (30/3/2022).
BACA JUGA : Warga Indramayu Jadi Korban Tabrak Lari di Jalur Pantura Subang
"Dari hasil dua tahun kebelakang kami terus dilaporkan, selaku pengurus masjid Baiturohim merasa tidak senang, artinya ketika menjelang bulan Ramadhan tadarus dipermasalahkan," katanya.
Lukman menambahkan, kegiatan tadarus yang dilakukan oleh masyarakat padahal dinilai tidak mengganggu. Apalagi dilakukan hanya satu tahun sekali.
BACA JUGA : Gara-gara Pengeras Suara Masjid, Puluhan Warga Berunjuk Rasa ke Kantor Kecamatan Patokbeusi Subang
"Kami acara tadarusan berjalan standar saja, tidak mengganggu, katanya terlalu keras dan sampai pagi, padahal itu kadang-kadang dan tidak setiap malam," ujarnya.
Editor : Yudy Heryawan Juanda
Artikel Terkait