Kesaksian Pekerja yang Selamat Dari Serangan KKB di Papua, Korban Harusnya Pulang Sebelum Kejadian

Yudy Heryawan Juanda
Koswara, pekerja PT PTT yang selamat dari serangan KKB. (Foto: Yudy H Juanda)

SUBANG, iNews.id - Delapan pekerja PT Palapa Timur Telematika (PTT) tewas diserang teroris Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Distrik Beoga Barat, Kabupaten Puncak, pada Rabu lalu (2/3/2022). Mereka mungkin saja selamat dari penyerangan jika cuaca saat itu baik.

Hal tersebut dituturkan Koswara, pekerja yang selamat dari serangan brutal KKB tersebut. Pasalnya, mereka seharusnya dijemput oleh helikopter untuk pulang. Namun karena cuaca buruk, penjemputan dibatalkan.

BACA JUGA : Ratusan Warga Sambut Kedatangan Jenazah Korban Serangan KKB Papua ke Rumah Duka di Subang

"Saya pulang duluan pada tanggal 28, hari Senin, harusnya almarhum ada penjemputan lagi hari Rabu rencananya pulang, karena udah selesai," ujar Koswara kepada wartawan saat pemakaman Ibo, Rabu (9/3/2022).

BACA JUGA : Jadi Korban Tewas Serangan KKB di Papua, Keluarga di Subang Tuntut PT PTT Bertanggung Jawab

Menurut Koswara, pekerjaan mereka untuk membuat ereksi tower sudah selesai. Dari total 11 pekerja yang baru pulang 2 orang. Sisanya harusnya dijemput pada Rabu tanggal 2 Oktober 2022.

"Bikin ereksi tower, prosesnya udah beres, karena disitu ada penjemputan dua kali, cuma cuacanya gak mendukung untuk yang kedua kalinya," katanya.

"Total yang bekerja semuanya 11 orang, karena saya pulang duluan sama om Aceng, yang disana 9 orang," ujarnya. 

BACA JUGA : Inilah Cita-cita Ibo Korban Tewas Serangan Teroris KKB Asal Subang yang Membawanya Pergi ke Papua

Komara sendiri baru mengetahui kejadian tersebut besok harinya tanggal 3 Oktober 2022 dari media sosial. Namun dia mengaku belum percaya karena tidak ada kabar dari perusahaan.

"Denger kabar tanggal 3 dari youtube, karena disitu saya gak percaya kan awalnya karena gak ada kabar dari pihak perusahaan," imbuhnya.


Ibo bin Dartim, korban serangan KKB dimakamkan di TPU Tegal Panjang. (Foto: Yudy H Juanda)

Dari 8 korban yang meninggal, salah satunya yaitu Ibo bin Dartim warga Kampung Tegal Panjang, Desa Tanjungrasa, Kecamatan Tambakdahan, Subang. Jenazah tiba di rumah duka tadi pagi dan langsung dimakamkan di TPU setempat.

Editor : Yudy Heryawan Juanda

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network