Penyebab Dua Kelompok Pelajar SMP di Subang Tawuran Ternyata Masalah Sepele

Gabril Adammara
Kapolsek Pamanukan Kompol Supratman, tengah memberikan arahan kepada pelajar SMP yang terlibat tawuran di Subang. (Foto: Gabriel Adammara)

SUBANG, iNewsSubang.id - Video dua kelompok pelajar SMP di Pamanukan, Subang, Jawa Barat viral di media sosial. Ternyata penyebab kedua kelompok tersebut berkelahi diakibatkan oleh masalah sepele. 

Menurut Kapolsek Pamanukan Kompol Supratman, terjadinya aksi tawuran tersebut diakibatkan salah satu kelompok pelajar SMP melakukan pemalakan serta menggeber geberkan knalpot kepada kelompok SMP lainnya. 

BACA JUGA : Viral Video Tawuran Pelajar SMP di Subang, Polisi Amankan Celurit dan Lakukan Pembinaan

"Jadi salah satu kelompok pelajar itu melakukan pemalakan kepada satu kelompok pelajar SMP lainnya, selain itu kelompok yang melakukan pemalakan juga menggeber geberkan knalpot ke kelompok satunya lagi," ujarnya kepada iNewsSubang.id melalui aplikasi pesan, Selasa (15/11/2022). 

Untuk menghindari aksi tawuran meluas, Polsek Pamanukan langsung bergerak cepat mengamankan sebanyak 10 orang pelajar yang diduga terlibat dalam aksi tawuran tersebut. Polisi juga mengamankan sebuah clurit yang digunakan pelaku dalam aksi tawuran. 

BACA JUGA : Kronologi Minibus Tabrak Truk di Tol Cipali, 3 Tewas 7 Luka-Luka

Melihat pelaku tawuran masih dibawa umur, Polsek Pamanukan hanya melakukan pembinaan terhadap para pelaku. Mereka berikrar untuk tidak melakukan aksi serupa dihadapan para orang tua pelajar tersebut. 

"Kami melakukan pembinaan terhadap mereka mengingat mereka anak-anak dibawah umur, kami panggil kedua orang tuanya, kami panggil pihak sekolahnya, kami buat ikrar untuk tidak kembali melakukan hal serupa," kata Kompol Supratman. 

Aksi tawuran para pelajar SMP di Kecamatan Pamanukan, Subang viral di media sosial. Dalam video berdurasi 56 detik tersebut, mereka saling berkelahi bahkan beberapa diantaranya sampai jatuh ke sungai. 

BACA JUGA : Pengakuan Sopir Luxio yang Tewaskan 3 Orang di Tol Cipali

Terlihat juga seorang pelajar membawa celurit dalam aksi tawuran tersebut. Pelajar yang membawa celurit tersebut merupakan alumni dari salah satu kelompok dan bertugas sebagai wasit. 

Aksi tawuran tersebut akhirnya bubar setelah dua orang pelajar terperosok ke sungai yang berada di sekitar TKP. 

Editor : Yudy Heryawan Juanda

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network