get app
inews
Aa Text
Read Next : Tanggul Jebol, 10 Rumah Terendam Banjir di Desa Jati Cipunagara

BNI dan Pemerintah Kolaborasi Sediakan KPR Terjangkau bagi Pekerja Migran Indonesia

Kamis, 08 Mei 2025 | 21:24 WIB
header img
BNI dan Pemerintah Kolaborasi Sediakan KPR Terjangkau bagi Pekerja Migran Indonesia. (Foto: Yudy H Juanda)

SUBANG, iNews.id — PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI menjalin kerja sama strategis dengan Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI), dan BP Tapera untuk menyediakan solusi pembiayaan rumah bersubsidi bagi Pekerja Migran Indonesia (PMI). Langkah ini menjadi bagian dari dukungan BNI terhadap target pemerintah dalam menyediakan hunian terjangkau untuk 20.000 PMI di seluruh dunia.

Kesepakatan tersebut ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) antara BNI dengan Kementerian PKP, KP2MI, BP Tapera, dan Badan Pusat Statistik (BPS). Acara penandatanganan berlangsung di Perumahan Bumi Pagaden Permai 3, Subang, Jawa Barat, Kamis (8/5/2025).

Sejumlah pejabat hadir dalam acara tersebut, termasuk Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia Abdul Kadir Karding, Direktur Jenderal Perumahan Perdesaan Kementerian PKP Imran, Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti, Direktur Consumer Banking BNI Corina Leyla Karnalies, serta Direktur Kelembagaan BNI Eko Setyo Nugroho.

"Nota kesepahaman ini merupakan sinergi bersama dalam mendukung pembiayaan perumahan bagi Pekerja Migran Indonesia melalui Program BP Tapera dan KPR Sejahtera, sekaligus wujud nyata BNI sebagai bank global yang hadir untuk masyarakat Indonesia di penjuru dunia," kata Corina. 

"Program ini dirancang agar PMI dapat memiliki rumah sendiri dengan skema pembiayaan yang mudah dan terjangkau. Kami percaya dengan kolaborasi antara pemerintah dengan lembaga keuangan dan mitra lainnya, program ini akan mempercepat pemenuhan kebutuhan rumah rakyat khusus masyarakat berpenghasilan rendah dan sekaligus memperkuat kontribusi BNI dalam pembangunan ekonomi nasional," tambah Corina. 

Program rumah bersubsidi ini menjadi bagian nyata dari upaya pemerintah untuk memperluas akses kepemilikan rumah bagi para PMI. Komisioner BP Tapera Heru Pudyo Nugroho menekankan pentingnya pembiayaan yang terjangkau dan berkelanjutan untuk mewujudkan impian para pekerja migran memiliki hunian sendiri.

"Kami memahami bahwa memiliki rumah sendiri adalah impian banyak PMI. Sinergi ini adalah bentuk apresiasi negara kepada para Pahlawan Devisa yang telah berjuang di luar negeri," ujar dia.

Heru juga menambahkan bahwa pihaknya berkomitmen untuk menghadirkan hunian yang tidak hanya terjangkau, namun juga berkualitas.

Dalam acara tersebut, dilakukan juga akad Kredit Pemilikan Rumah (KPR) yang diikuti oleh tiga orang PMI secara langsung. Selain itu, sebanyak 90 PMI yang berada di luar negeri seperti di Hong Kong dan Taiwan turut menyaksikan acara ini secara daring.

Program ini mendapat sambutan positif karena mencerminkan keseriusan pemerintah dalam memberikan penghargaan kepada para pekerja migran sekaligus memastikan mereka dan keluarganya mendapatkan akses terhadap hunian layak. Kolaborasi lintas sektor ini diharapkan dapat memperkuat kontribusi sektor perumahan dalam pembangunan nasional yang inklusif dan berkeadilan. 

Editor : Yudy Heryawan Juanda

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut