Empat Orang Tewas Tertabrak Kereta Api di Karawang, Satu Jenazah Terbawa Hingga Subang

KARAWANG, iNews.id – Sebanyak empat orang tewas ditabrak Kereta Api Fajar Utama, jurusan Cirebon - Jakarta. Peristiwa tersebut terjadi di Kampung Daringo, Desa Pangulah Selatan, Kecamatan Kota Baru, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Minggu (22/9/2024).

Salah satu korban tewas adalah seorang bocah yang jenazahnya sempat tersangkut badan kereta api dan terbawa hingga ke daerah Patokbeusi, Subang, Jawa Barat.

Baca Juga

PN Karawang Putuskan Kusumayati Bersalah, Divonis Penjara 14 Bulan

"Keempat korban ditabrak Kereta Api Fajar Utama yang datang dari arah Cirebon menuju Jakarta," ujar salah satu keluarga korban, Karya.

Saat kejadian, kereta datang bersamaan dari arah timur dan barat. Dua orang bocah bersama seorang wanita tua sedang bermain di atas rel kereta api.

"Korban saat itu usai berolahraga, namun tiba-tiba Kereta Fajar Utama datang dengan kecepatan tinggi," tambahnya.

Baca Juga

Bukti Dandy dan Ferline Terlibat dalam Pembuatan SKW Tersebar, Keduanya Datangi Kantor Notaris

Ketiga korban berusaha ditolong oleh Sahaman (65), namun ia juga ikut tertabrak kereta hingga terpental beberapa meter.

"Seorang korban lainnya bernama Ted Alfarizi, berusia 7 tahun, tewas seketika dan jenazahnya tersangkut di badan kereta hingga terbawa ke daerah Patokbeusi, Subang, Jawa Barat," tutupnya.

Akibat musibah kecelakaan maut ini, Tim Identifikasi Polres Karawang Jawa Barat segera mengevakuasi para korban ke Rumah Sakit Umum Daerah Karawang untuk diautopsi.

Baca Juga

JPU Bongkar Dugaan Keterlibatan Dandy dan Ferline di Kasus Pemalsuan Tandatangan

Kasus kecelakaan ini kini sedang ditangani oleh Polres Karawang. Seluruh korban masih berada di ruang jenazah RSUD Karawang dan rencananya akan dimakamkan di kampung halamannya setelah proses autopsi selesai.

Artikel ini sebelumnya telah terbit di okezone.com dengan judul : Breaking News! 4 Orang Tewas Ditabrak Kereta di Karawang, Satu Korban Terseret Sampai Subang

Editor : Yudy Heryawan Juanda