Jajaran Direksi Pertamina Hulu Energi Dirubah, Berikut Susunannya

SUBANG, iNewsSubang.id - Mengawali tahun 2024, PT Pertamina Hulu Energi (PHE) mengumumkan pergantian jajaran direksi baru, Selasa (20/02/2024). Meskipun dengan susunan direksi baru, PHE sebagai Subholding Upstream Pertamina terus membuktikan kinerja yang unggul. Hal ini juga didasari dari manajemen yang lugas dalam kepemimpinannya. 

Pergantian jajaran direksi ini disahkan dalam Keputusan Pemegang Saham Secara Sirkuler PT Pertamina Hulu Energi mengenai Pemberhentian dan Pengangkatan Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan serta Penempatan Wakil Perseroan sebagai Direksi dan Dewan Komisaris Anak Perusahaan PT Pertamina Hulu Energi.

Baca Juga

PSU Regional Jawa Catatkan Produksi 54,5 Ribu MBOPD dan 350,2 Juta MMSCFD di Semester I-2024

Chalid Said Salim menggantikan posisi sebelumnya sebagai Direktur Utama PHE yang dipegang oleh Wiko Migantoro, yang kini menjabat sebagai Wakil Direktur Utama PT Pertamina (Persero). Chalid Said Salim telah memiliki pengalaman yang luas dan telah menjadi pemimpin di industri minyak dan gas, khususnya di bawah naungan Subholding Upstream Pertamina. Sebelumnya, Chalid Said Salim menjabat sebagai Direktur Utama PT Pertamina Hulu Rokan (PHR), sebagai bagian dari Regional Sumatera dalam Subholding Upstream Pertamina.

Selain itu, Whisnu Bahriansyah telah secara resmi dilantik sebagai Direktur SDM & Penunjang Bisnis PHE, menggantikan peran sebelumnya yang diemban oleh Oto Gurnita. Sebelum menjabat di PHE, Whisnu Bahriansyah menjabat sebagai Direktur Properti di PT Patra Jasa. Di sisi lain, posisi Direktur Keuangan PHE sekarang dipegang oleh Dannif Danusaputro, menggantikan Harry Mozarta Zen. Sebelum bergabung dengan PHE, Dannif Danusaputro menjabat sebagai Direktur Utama PT Pertamina Power Indonesia sejak tahun 2021 dan memiliki pengalaman dalam industri perbankan sejak tahun 2011. PHE juga mengumumkan pengangkatan Tutuka Ariadji sebagai Komisaris untuk periode kedua.

PHE berkomitmen untuk menerapkan Sepuluh Prinsip Universal dari UNGC dalam strategi dan operasionalnya, sebagai bagian dari upaya penerapan aspek ESG (Environmental, Social, and Governance). Dalam mendukung aspek Governance, PHE menegaskan komitmennya terhadap Zero Tolerance on Bribery dengan memastikan pencegahan terhadap tindak penipuan dan menjaga agar perusahaan bebas dari praktik penyuapan. Salah satu langkahnya adalah melalui implementasi Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP) yang telah memenuhi standar ISO 37001:2016.

Baca Juga

Pekerja Offshore Upstream Regional Jawa Ikut Salurkan Hak Pilih di Pemilu 2024

PHE terus meningkatkan manajemen operasional secara bijaksana dan unggul, baik di dalam maupun di luar negeri, dengan pendekatan profesional, untuk mencapai status sebagai perusahaan minyak dan gas bumi kelas dunia yang ramah lingkungan, bertanggung jawab secara sosial, dan memiliki tata kelola yang baik.

Berikut susunan Direksi PT Pertamina Hulu Energi ;

- Direktur Utama : Chalid Said Salim 

Baca Juga

Pertamina EP Field Subang Latih Pelajar Kelola Limbah Rumah Tangga Menjadi Bernilai Ekonomi

- Direktur Perencanaan Strategis dan Pengembangan Bisnis : Danar Dojoadhi

- Direktur Pengembangan dan Produksi : Awang Lazuardi

- Direktur Eksplorasi : Muharram Jaya Panguriseng

Baca Juga

Catatkan Kinerja Optimal di Tahun 2023, PHE Berhasil Produksi Migas 1.044 MBOEPD

- Direktur SDM dan Penunjang Bisnis : Whisnu Bahriansyah 

- Direktur Keuangan : Dannif Danusaputro

Editor : Yudy Heryawan Juanda