Dihajar Jakarta BIN, Bandung Bank BJB Rasakan Kekalahan Perdana di Final Four Proliga 2023

SEMARANG, iNews.id- Juara bertahan tim putri, Bandung Bank BJB Tandamata akhirnya mengalami kekalahan perdana di final four Proliga 2023. Bandung BJB kalah dari Jakarta BIN dengan skor 0-3 (28-30, 24-26, 15-25).

Laga itu merupakan laga pembukaan putaran kedua Proliga 2023. Laga tersebut berlangsung di GOR Jatidiri, Semarang, pada Sabtu (4/3/2023).

Baca Juga

Sejarah Back to Back! Jakarta LavAni Juara Proliga 2023

Ini merupakan kekalahan perdana tim asuhan Alim Suseno itu di babak final four. Sebelumnya pada seri pertama pekan lalu di Gresik, Bank BJB tidak terkalahkan dari tiga laga.

Meski begitu, kekalahan dari Jakarta BIN itu masih belum menggoyahkan posisi Wilda Siti Nurfadillah dan kolega di puncak klasemen. Mereka telah mengoleksi tujuh poin berkat hasil dari dua kali menang dan satu kali kalah.

Sedangkan bagi Jakarta STIN sendiri, kemenangan ini menaikkan posisi mereka di klasemen sementara dari peringkat ketiga menjadi kedua. Mereka memiliki enam poin yang didapat dari hasil, dua kali menang dan dua kali kalah.

Baca Juga

Hasil Grand Final Proliga 2023: Gresik Petrokimia Jadi Juara 3

Asisten pelatih Jakarta BIN, Alam Hadi Kosasih, mengatakan kemenangan atas juara bertahan ini merupakan hasil evaluasi yang bisa diperbaiki. Namun di sisi lain masih ada yang perlu dibenahi lagi dari permainan anak asuhnya.

"Kami bermain bagus karena memperbaiki kesalahan di pertandingan sebelumnya. Namun, memang ada beberapa yang terlewat dari sisi pertahanan block," kata Alam dikutip dari rilis PBVSI, Sabtu (4/3/2023).

Sedangkan salah satu pemain BIN, Shintia Alliva Mauludina, mengatakan kemenangan ini didapat timnya karena mereka bisa menikmati permainan. Dia mengakui bahwa timnya bermain dengan ceria dan santai.

Baca Juga

Jadwal Grand Final Proliga Hari Ini: Bandung Bank BJB Vs Jakarta Pertamina Fastron

"Kita semua main ceria dan santai dalam pertandingan ini makanya bisa menang," tukas Shintia.

Sementara itu, pelatih Bank bjb, Alim Suseno mengakui kalau anak asuhnya  bermain terlalu tegang. Alhasil, mereka malah banyak melakukan kesalahan sendiri

"Dan juga anak-anak  banyak membuat kesalahan sendiri sehingga untuk bergerak sulit," ujar Alim. 

Editor : Ibnu HaryantoRedaksi Jakarta