Ratusan Warga Sukabumi Geruduk Rumah Dedi Mulyadi, Sampaikan Dukungan Untuk Pilgub Jabar

SUBANG, iNewsSubang.id – Ratusan warga dari Jampang, Kabupaten Sukabumi, berkunjung ke rumah Kang Dedi Mulyadi (KDM) di Lembur Pakuan Subang, Rabu (29/5/2024) siang. Tujuannya adalah memberikan dukungan agar maju sebagai Calon Gubernur Jawa Barat. 

Empik Naripi Raksa Kusuma, seorang tokoh dari Jampang Tengah, menyatakan bahwa rombongan tersebut berangkat pada Selasa sekitar pukul 10 malam, menggunakan kendaraan pribadi termasuk dua mobil bak.

Baca Juga

Jalan Mulus, Sakola Aralus, Rakyat Kaurus jadi Tagline Program Pasangan Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan

“Perjalanan sekitar 8 jam ada yang pakai 2 mobil bak. Itu bukan halangan bagi kita, ini bagian perjuangan untuk bertemu bapak aing (KDM),” ujarnya.

Warga Jampang tersebut ikut secara sukarela, bahkan mereka berpatungan untuk membeli bensin dan membawa oleh-oleh khas desa masing-masing sebagai hadiah untuk KDM. 

Menurut Empik, jika KDM menjadi Gubernur Jabar adalah sebuah kebanggaan. Ia yakin bahwa tidak hanya pembangunan fisik yang akan berkembang pesat, tetapi juga aspek kemanusiaan akan mendapatkan perhatian yang besar.

Baca Juga

Inilah Program Prioritas Dedi Mulyadi jika Terpilih jadi Gubernur Jabar

“Tadi banyak harapan yang kita sampaikan. Paling utama itu soal jalan. Kami merindukan jalan yang bagus untuk menunjang perekonomian. Ibarat kita bawa pisang satu mobil kalau jalannya rusak di tempat jual sudah pada busuk,” katanya.

KDM mengucapkan terima kasih atas upaya warga yang dengan rela memberikan dukungan meskipun dari jauh. Dia berjanji akan memperjuangkan semua aspirasi yang telah disampaikan.

“Problem mereka itu jalan, unit layanan kesehatan dan sekolah yang belum tertata dengan baik. Ini hal mendasar yang harus kita selesaikan, dalam 2-3 tahun ini bisa clear semua,” ucapnya.

Baca Juga

Pasangan Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan 'Dermawan' Targetkan Raih 70 Persen Suara di Pilgub Jabar 2024

KDM menyatakan bahwa prioritas pertamanya adalah memperbaiki infrastruktur jalan. Menurutnya, hal ini penting karena dari situ akan terwujud pemerataan akses terhadap pendidikan, kesehatan, dan ekonomi secara menyeluruh. “Kalau itu beres (jalan) semua, urusan lain pasti beres,” ujarnya.

Editor : Yudy Heryawan Juanda