SUBANG, iNews.id - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) kelas II A Subang menggelar Pesantren Ramadhan di masjid Annur yang berada di lingkungan Lapas Subang. Pesantren Ramadhan yang dibuka pada hari Jumat, (8/4/2023) tadi digelar hingga akhir Ramadhan nanti.
Lapas Subang bekerja sama dengan Kemenag Subang untuk mengisi materi dalam Pesantren Ramadhan yang diikuti oleh 40 warga binaan tersebut.
BACA JUGA : 7 Bulan Belum Terungkap, Warga Khawatir Pelaku Pembunuh Ibu dan Anak Sering Kembali ke TKP
Menurut Kalapas Subang, Tommy Hendri, pihaknya sengaja hanya memilih beberapa perwakilan warga binaan untuk mengikuti pesantren ramadhan. Diharapkan para peserta dapat membagi ilmunya kepada rekan warga binaan lainnya.
"Yang ikut pesantren ini kan pilihan, gak mungkin semuanya ikut, jadi orang-orang ini nanti kita harapkan membagi hasil pesantren ini kepada kawan-kawan yang di dalam," ujarnya.
BACA JUGA : Pendistribusian Minyak Goreng Curah Murah Di Pamanukan Diprotes Ibu-ibu
Tommy menambahkan, dengan pesantren ramadhan ini, para warga binaan diharapkan juga dapat rajin beribadah khususnya solat lima waktu serta dapat mengatur emosi sehingga tercipta lingkungan yang damai dan harmonis di dalam Lapas Subang.
"Supaya di dalam itu mereka sama-sama mengerti, bisa mendirikan solat terutama, karena dengan solat itulah saya berharap tidak ada lagi orang yang marah-marah dan merasa hebat di dalam," kata Kalapas.
Selain itu, Kalapas melanjutkan, untuk menciptakan kondusifitas di lingkungan Lapas Subang, ia selalu menekankan kepada bawahannya agar selalu bersikap baik serta menerima semua keluhan dari warga binaan.
"Jadi saya juga sudah minta kepada petugas semua kalau napi melapor, menyampaikan unek-uneknya diterima, tampung dulu, nanti kita bantu pelan-pelan, supaya mereka disini senang," imbuhnya.
BACA JUGA : Bulan Ramadhan, Polres Subang Gencar Gelar Vaksinasi ke Masjid
"Dengan kita dekatkan kepada tuhan, Allah SWT itu tahu kesusahan hambanya, yuk mari kita menghadap Allah beristighfar, nanti Allah yang bantu permasalahannya," tutupnya.
Jumanta, salah satu warga binaan yang menjadi peserta pesantren ramadhan mengaku sangat bahagia bisa mengikuti pesantren ini. Pasalnya ia dapat menambah ilmu agamanya yang selama ini ia butuhkan.
BACA JUGA : Bergaji Rp60 Juta per Bulan, Staf HRD Bank Swasta Rampok Bank Milik BUMD
"Alhamdulillah bisa ikut pesantren ramadhan, ini kegiatan yang saya tunggu-tunggu, soalnya banyak ilmu agamanya yang bisa saya dapat di pesantren ini," ujarnya.
Editor : Yudy Heryawan Juanda
Artikel Terkait
