SUBANG, iNewsSubang.id – Dalam rangka mendukung program ketahanan pangan nasional, Pondok Pesantren (Ponpes) Kebangsaan Siti Aminah Pasir Maung di Kampung Cigore, Desa Tenjolaya, Kecamatan Kasomalang, Kabupaten Subang, memanfaatkan lahan seluas dua hektare untuk budidaya berbagai tanaman produktif.
Santri di ponpes tersebut aktif menanam berbagai komoditas pertanian, seperti cabai, jagung, kencur, kemangi, kopi, hingga durian. Upaya ini dilakukan sebagai bentuk kontribusi nyata Ponpes Kebangsaan Siti Aminah dalam mendukung kemandirian pangan sekaligus melatih santri untuk memiliki keterampilan di bidang agrikultur.
Pimpinan Ponpes Kebangsaan Siti Aminah, KH. Muhammad Abdul Mukmin atau yang akrab disapa Abah Maung, menjelaskan bahwa program ini tidak hanya bertujuan untuk ketahanan pangan, tetapi juga untuk mengedukasi para santri tentang pentingnya pemanfaatan lahan secara produktif.
“Kami ingin para santri tidak hanya belajar agama, tetapi juga memiliki wawasan luas tentang ketahanan pangan. Dengan memanfaatkan lahan dua hektare ini, mereka bisa belajar cara bertani yang benar, sehingga nantinya ilmu ini dapat bermanfaat ketika mereka kembali ke masyarakat,” ujar Abah Maung saat ditemui di lokasi, Kamis (23/1/2025).
Abah Maung menambahkan bahwa jenis tanaman yang dipilih memiliki nilai ekonomi tinggi dan sesuai dengan kondisi tanah di wilayah tersebut.
“Cabai dan jagung, misalnya, selain mudah ditanam, juga memiliki permintaan pasar yang tinggi. Begitu pula dengan kopi dan durian, kami optimistis hasilnya akan menjadi andalan di masa depan,” jelasnya.
Program ini juga melibatkan masyarakat sekitar sebagai upaya pemberdayaan. “Kami membuka kesempatan bagi warga sekitar untuk belajar bersama di sini. Dengan begitu, manfaatnya tidak hanya dirasakan oleh santri, tetapi juga oleh masyarakat secara luas,” tambahnya.
Seorang santri, Ahmad (17), mengaku senang dapat ikut serta dalam kegiatan ini. “Kami jadi tahu cara menanam dan merawat tanaman dengan benar. Selain itu, kami diajarkan pentingnya menjaga lingkungan dan memanfaatkan sumber daya alam yang ada,” ungkapnya.
Melalui inisiatif ini, Ponpes Kebangsaan Siti Aminah Pasir Maung berharap dapat menjadi contoh bagi lembaga pendidikan lainnya dalam mendukung ketahanan pangan dan kemandirian ekonomi di tingkat lokal maupun nasional.
Editor : Yudy Heryawan Juanda
Artikel Terkait
